Sidang Rekapitulasi Lanjutan Tetapkan Paslon 01 sebagai Pemenang Pemira BEM UPNVJ 2024
Sidang penetapan rekapitulasi suara Pemira UPNVJ 2024 yang sempat tertunda, kembali dilaksanakan. Paslon 01 resmi memenangkan pemira dengan perolehan 1.572 suara.
Aspirasionline.com – Sidang penetapan rekapitulasi suara Pemilihan Raya (Pemira) Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) 2024 pada Selasa, (12/11) sempat ditunda sampai Kamis, (14/11).
Adapun terkait penundaan sidang ini, Panitia Pelaksana (Panpel) sudah menginformasikan melalui siaran pers yang terbit pada Rabu, (13/11).
Ketua Panpel, Alexsanro Gabe Simbolon mengatakan bahwa penundaan ini didasari atas pertimbangan Panpel terhadap situasi dan kondisi pada saat sidang rekapitulasi tengah berlangsung.
“Pertimbangan jam. Itu udah tengah malam juga dan suasana nggak mendukung gitu. Makanya, mau gak mau ditunda,” ungkapnya saat diwawancarai oleh ASPIRASI pada Kamis, (14/11).
Lebih lanjut, Alexsanro menjelaskan bahwa terdapat peraturan yang mengatakan bahwa sidang rekapitulasi dapat ditunda jika terjadi situasi yang tidak kondusif.
Menanggapi penundaan sidang rekapitulasi, pasangan calon (Paslon) 01, Kaleb Otniel Aritonang dan Faiz Ata Aliya merasa kecewa dengan keputusan Paslon 02 dan Paslon 03 yang sempat tidak menerima hasil akhir dan menyebabkan adanya penundaan sidang rekapitulasi suara Pemira 2024.
“Tentunya kecewa. Dalam artian, kita kecewa karena kita sudah menunggu lama. Kita kemarin capek banget berjuang untuk menuntaskan hajat kami, tim-tim kami pun sama seperti itu,” ungkap Ata kepada ASPIRASI pada Kamis, (14/11).
Di sisi lain, calon Ketua BEM Paslon 03, M. Raul Zikra Sarya mengungkapkan alasan di balik sikap mereka yang menolak menandatangani Berita Acara Pemungutan (BAP) Suara yang berujung pada ditundanya sidang penetapan Ketua dan Wakil Ketua BEM UPNVJ.
“Karena kami yakini pula, bahwa ketika kami menandatangani hasil tersebut berarti kami sepakat bahwa hasilnya seperti itu. Dan balik lagi tadi, hasilnya itu nggak memenuhi kuorum, ataupun nggak memenuhi suara mayoritas 50%+1,” jelas Raul kepada ASPIRASI pada Kamis, (14/11).
Hal itupun juga tercantum pada Peraturan Panpel Nomor 6 Tahun 2024, yang menyatakan bahwa Berita Acara Pemungutan Suara dan Sertifikat Hasil Perhitungan Suara wajib ditandatangani oleh anggota Panpel Pemira yang sedang bertugas dan saksi peserta Pemira yang hadir.
Tertulis juga bahwa kewajiban penandatanganan Berita Acara Pemungutan oleh saksi peserta Pemira, setidaknya disetujui oleh sebagian besar saksi yaitu 50%+1 dari seluruh TPS.
Sidang Penetapan Tetap Berlanjut Meskipun Paslon 03 Walk Out
Sidang penetapan rekapitulasi suara Pemira 2024 yang sempat tertunda pada akhirnya dilanjutkan pada hari Kamis, (14/11) di Plaza Wardiman, Kampus Pondok Labu, UPNVJ.
Berdasarkan informasi dari Ketua Panpel, sidang ini direncanakan dimulai pada pukul 16:00 WIB. Namun, berdasarkan pantauan reporter ASPIRASI, hingga pukul 16:30 WIB sidang tak kunjung dimulai. Sampai akhirnya sidang dibuka pada pukul 16:55 WIB.
Hingga dimulainya absen Paslon oleh Pimpinan Sidang, Paslon 02 belum juga terlihat hadir pada sidang penetapan pemenang Pemira 2024.
Berdasarkan hasil rekapitulasi suara yang dibacakan oleh Pimpinan Sidang, Paslon 01 memperoleh suara terbanyak dengan total perolehan sebanyak 1.572 suara.
Pada pukul 17:11 WIB, setelah pembacaan hasil rekapitulasi oleh Pimpinan Sidang, Paslon 03 Muhammad Raul Zikra Sarya dan Alpin Stephanus Hasiholan menginterupsi, dan menyatakan walk out (keluar) dari sidang.
Meskipun begitu, sidang tetap berlanjut dengan pengesahan hasil sidang oleh Ketua Panpel dan menetapkan paslon nomor urut 01 sebagai ketua dan wakil ketua BEM UPNVJ periode 2025/2026.
Dengan ditetapkannya Paslon 01 dalam sidang, Paslon 03 bersikap tegas dan sepakat menolak paslon 01 sebagai pemenang.
“Bukannya saya menegasikan Mas Kaleb juga atas perjuangannya, tapi balik lagi, Mas Kaleb itu nggak memenuhi suara mayoritas,” ujar Raul.
Selain itu, Paslon 03 juga turut mempertanyakan keabsahan dari hasil sidang penetapan yang tetap berlanjut meskipun mereka walk out.
“Ketika saya walk out, artinya yang hadir di sana hanya satu orang, hanya satu Paslon. Artinya nggak memenuhi kuorum, kita mempertanyakan juga. Bagaimana keabsahan ataupun hasil daripada sidang ini? Apakah dijalankan? Kan itu rasa-rasanya cacat,” ungkap Raul menjelaskan alasannya walk out dari sidang penetapan.
Kaleb-Ata Ditetapkan menjadi Pemenang pada Pemira 2024
Berdasarkan Surat Keputusan Panpel 06/SKEP/PANPEL/XI/2024 tentang Hasil Rekapitulasi Perolehan Suara Calon Ketua dan Wakil Ketua BEM UPNVJ, paslon nomor urut 01 dinyatakan menang.
Dengan perolehan suara sebagai berikut, paslon 01 bernama Kaleb Otniel Aritonang dan Faiz Ata Aliya sebanyak 1.572, paslon 02 bernama Muhammad Haikal Kasyfi dan Hikmah Muhammad Davinci Pasiak sebanyak 1.075, dan paslon 03 bernama Muhammad Raul Zikra Sarya dan Alpin Stephanus Hasiholan Sirait sebanyak 1.088.
Setelah ditetapkan menjadi pemenang pada Pemira UPNVJ 2024, Kaleb Otniel Aritonang dan Faiz Ata Aliya sebagai paslon nomor urut satu mengungkapkan perasaan bahagia dan terharu
“Tentunya alhamdulillah, puji Tuhan, proses yang selama ini kami lakukan bersama-sama, kami perjuangkan dan kami tuntaskan hajat kami di hari ini akhirnya tuntas juga. Walaupun memang amanah yang akan kami terima itu bukan amanah yang sembarangan,” ujar Faiz kepada ASPIRASI pada Kamis, (14/11).
Sebagai Ketua dan Wakil Ketua BEM UPNVJ 2025 yang baru terpilih, Kaleb menjelaskan bahwa prioritas utama dalam Program Kerja (Proker) mereka adalah dampak dan esensinya ke keluarga mahasiswa.
“Jadi di BEM-U UPN “Veteran” Jakarta ini bukan tempat kita lagi untuk belajar bagaimana membuat proposal dan lain-lain. Tapi bagaimana kita bisa menjalankan sebuah Proker dan output-nya Itu benar-benar berdampak ke pasar yang kita tuju” ujar Kaleb.
Menyikapi keputusan sidang Pemira 2024, Raul menegaskan akan terus melanjutkan perjuangannya melalui gugatan sengketa dan jalur-jalur formal dan informal lainnya sampai benar-benar dinyatakan kalah.
“Jadi hal-hal yang sudah ada yang direncanakan oleh kami, nantinya melalui proses-proses yang memang benar ataupun jalur-jalur formal dan informal akan kami tempuh. Seperti itu, karena perjuangan kami nggak akan habis disini,” tegas Raul.
Raul dan Alpin juga berterimakasih dan berpesan kepada pendukungnya untuk terus mengawal sampai tuntas dan selesai tiap jalur yang ditempuh hingga menjadi suatu titik terang. Bukan hanya untuk mereka dan simpatisannya, tetapi juga untuk seluruh keluarga mahasiswa UPN “Veteran” Jakarta.
Sementara itu, sampai berita ini terbit, ASPIRASI sudah berusaha menghubungi calon Ketua BEM Paslon 02, M. Haikal Kasyfi untuk meminta tanggapan karena berhalangan hadir pada sidang penetapan hasil rekapitulasi suara, namun tidak mendapatkan balasan.
Foto: ASPIRASI/Azaliya
Reporter: Calvin Antoni | Editor: Nayla Shabrina
