Menristekdikti Usulkan Penambahan Kuota dan Nominal Biaya Hidup Bidikmisi
Aspirasionline.com – Jumlah penerima Beasiswa Pendidikan Miskin Berprestasi (Bidikmisi) tahun 2016 diusulkan bertambah dari 60.000 menjadi 75.000 orang. Usulan penambahan kuota ini disertai dengan usulan bertambahnya uang saku, yang semula Rp. 600.000-, per bulan menjadi Rp. 1.000.000-, per bulan.
Sebagaimana yang dilansir dalam Jogja Student, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohammad Nasir mengusulkan penambahan uang saku ini lantaran faktor biaya sewa kos yang semakin lama semakin naik.
“Kami mengusulkan agar besaran beasiswa ditambah menjadi satu juta per bulan, mengingat sekarang biaya sewa kos juga naik,” katanya dalam konferensi pers di Jakarta, pada Selasa (26/1).
Diketahui, beasiswa bidikmisi merupakan bantuan biaya pendidikan yang diberikan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) bagi siswa berprestasi yang kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.
Nasir juga mengatakan, penambahan jumlah penerima Bidikmisi bertujuan untuk menjangkau pelajar di Indonesia bagian timur lebih banyak lagi. Sekaligus mengurangi angka kesenjangan partisipasi pendidikan di Indonesia antara bagian barat dan timur.
“Sebagian besar penerimanya ada di Indonesia bagian Timur. Pulau Jawa juga tak seberapa. Ini untuk mengurangi angka kesenjangan partisipasi pendidikan di Indonesia bagian barat dan Timur,” katanya.
Reporter : Saras Mg. |Editor : Alfian Putra A.