Peduli Sosial Melalui “Saintek Mengajar”

Lintas Kampus

Dalam rangka mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang ketiga, yaitu pengabdian kepada masyarakat, Departemen Sosial Politik Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta membuat program kerja baru yang dinamakan “Saintek Mengajar”.

Aspirasionline.com – Saintek Mengajar pertama kali diselenggarakan di Desa Cibunian, Bogor pada. Sabtu, 19 November 2016 lalu. Pencetusnya tak lain adalah sang ketua pelaksana yaitu Muhamad Nur Aziz. Program ini dilaksanakan oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi (DEMA FST) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, yang juga dibantu oleh tiap-tiap Himpunan Fakultas Sains dan Teknologi.

Saat ditemui ASPIRASI pada selasa (22/11) lalu, Aziz mengatakan bahwa Saintek Mengajar adalah wujud kepedulian mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta terhadap masyarakat “Ini merupakan salah satu keinginan kita untuk mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang ketiga, yaitu pengabdian sosial kepada masyarakat. Selain itu, kami juga ingin mengangkat eksistensi kami di luar kampus, karena yang saya lihat kebanyakan program kerja kami fokus pada kegiatan di dalam kampus,” ujarnya.

Konsep dari Saintek Mengajar sendiri adalah pembelajaran yang menyenangkan dengan target yaitu murid Sekolah Dasar (SD). Materi yang diajarkan kepada mereka pun tidak berkaitan dengan mata pelajaran yang diterima di sekolah. “Kami mengajarkan kepada anak-anak mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan lingkungan. Selain itu, kami juga memotivasi siswa dan siswi yang sudah memasuki tahun keenam di SD untuk tetap melanjutkan sekolah kejenjang yang lebih tinggi,” jelas Aziz.

Tim pengajar untuk kegiatan ini terdiri dari pengurus DEMA FST serta perwakilan dari tiap-tiap himpunan. Selain itu, sepuluh finalis Duta Saintek juga turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Pada pelaksanaan pertamanya, Saintek Mengajar berhasil menghimpun hampir satu juta buku, 40 sembako, dan sejumlah uang tunai untuk pembangunan masjid di Desa Cibunian, Bogor. Bantuan tersebut berasal dari sumbangan buku 750 mahasiswa baru serta bantuan dana dari mahasiswa dan himpunan–himpunan FST UIN Syarif Hidayatullah.

Selain itu dukungan dari pihak kampus juga turut serta dalam kegiatan ini. Aziz mengatakan bahwa Sutrisno yang merupakan Wakil Dekan III FST sangat mendukung mahasiswanya yang ingin melakukan pengabdian terhadap masyarakat. “Kemarin itu Pak Sutrisno ingin ikut serta dalam kegiatan ini. Namun, karena kegiatannya cukup mendadak dan jalur transportasinya agak sulit untuk dilalui, Pak Sutrisno tidak dapat hadir dan ikut bersama kami. Tapi, beliau sangat mendukung kegiatan Saintek Mengajar,” ujar pria kelahiran Purworejo ini.

Ketua DEMA FST Hafiz Alifiarga menuturkan bahwa rencananya Saintek Mengajar akan menjadi agenda program kerja tahunan DEMA FST. Para pengurus juga berharap kegaiatan ini mendapat lebih banyak dukungan kedepannya, baik berupa materil maupun non materil sehingga kegiatan ini dapat berlangsung selama lebih dari satu hari. ”Saya berharap agar kedepannya teman–teman himpunan dapat berpartisipasi sesuai dengan bidang dan keahliannya,” tutupnya.

Reporter : Maharani Mg. | Editor: Aprilia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *