Duka Akibat Pandemi, Kampus Menggelar Doa Bersama

Berita UPN

UPNVJ menggelar doa bersama untuk sivitas akademika yang telah wafat dan sedang berjuang melawan Covid-19.

Aspirasionline.com − Kamis, (22/7), melalui Zoom Meeting, keluarga besar UPNVJ menyelenggarakan doa bersama dalam rangka mendoakan sivitas akademika yang wafat dan sedang berjuang melawan Covid-19. Acara ini bertajuk “Bersimpuh Berharap Ridho Illahi, Bermunajat Terbebas dari Pandemi”.

Dalam ruang zoom yang dihadiri sekitar 250 orang lebih, keharuan dan kesedihan menyelimuti saat di mana sebelum dimulai acara, ditayangkan video jajaran rektor terdahulu, dosen, pegawai kampus, mahasiswa, yang telah wafat. Agenda doa bersama ini dipandu oleh Suratmi dari humas UPNVJ.  Sebelum doa bersama dilakukan, seluruh peserta dibawa untuk merasakan kekhidmatan melalui tilawah yang dikumandangkan oleh Dimas Zuhrul Anam dan saritilawah oleh Asfia Damistriya, mahasiswa UPNVJ.

Rektor UPNVJ, Erna Hernawati turut hadir memberikan sambutan di awal acara. Erna menyampaikan, acara ini dikhususkan untuk mendoakan anggota keluarga besar UPNVJ yang telah wafat, semoga diberikan tempat terbaik di sisinnya.

“Kita juga turut mendoakan sivitas akademika yang saat ini sedang berjuang melawan Covid-19 dan sakit lainnya agar segera pulih dan dapat beraktivitas kembali,” terangnya mengawali sambutan pada acara doa bersama.

Terselenggaranya acara ini sebagai bentuk respons dari keadaan kini yang semakin keruh dengan adanya peningkatan angka pandemi Covid-19. Baik keluarga dan rekan sejawat yang dalam keadaan tidak diharapkan, telah berpulang.  “Acara ini sebagai bentuk upaya untuk meningkatkan spiritual dan ikhtiar untuk memohon agar mempercepat pemulihan keadaan dan cepat terbebas dari pandemi covid-19,” tambah rektor.

Erna pun menambahkan, dengan berkumpul dan melakukan doa bersama pada malam ini, dapat menjadi sarana untuk menguatkan dan menghilangkan kecemasan. Menurutnya, dengan ketenangan dapat menuntun seseorang menjadi pribadi lebih baik dan kuat terhadap segala penyakit.

Sebagai bentuk penghargaan dan rasa duka yang mendalam, Erna menyebut satu persatu sivitas akademika UPNVJ yang telah berjuang dan berpulang melawan Covid-19.

Di antaranya, Titin Pramiyati Wakil Dekan Bidang Akademik FIK, Gatot Soeryo Koesoemo Dosen FK, Suwardinur Dosen FT, Joko Soesilo Dosen FEB, Robinsar Marbun Dosen FH, Suranti Pegawai Perpustakaan, Agus Sugiarto UPT Perpustakaan, Darmawan UPT Perpustakaan, Joko purnomo Keuangan UPNVJ, Ivan Ramadhan alumni FIK, Winda Purnamasari Mahasiswa FEB, Saddam Fadhila Mahasiswa FT, dan Muhammad Vandisa Mahasiswa FIKES.

Setelah sambutan dan penghormatan duka bagi keluarga besar UPNVJ yang telah wafat, acara dilanjutkan dengan pemberian tausiyah oleh Dekan FK, Taufiq Pasiak. Taufiq menyampaikan sebuah peringatan, bahwa kehidupan tidak kekal, tetapi kematian masih menjadi ketakutan terbesar bagi manusia. Menurut Taufiq, kebaikan seseorang akan terus terkenang walau orang tersebut sudah tiada.

“Maka sesungguhnya, kalau macan mati meninggalkan belangnya, gajah mati meninggalkan gadingnya. Maka manusia mati meninggalkan namanya,” tutur Taufiq.

Pada akhir acara, dilakukan dzikir, bermunajat, dan berdoa bersama untuk keluarga besar UPNVJ yang telah wafat. Dzikir dan doa ini dipimpin oleh Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama FISIP, Asep Kamaluddin.

Reporter: Yurri Nurnazila | Editor: M. Faisal Reza.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *