Aspirasionline.com – Kantin baru yang terletak di wilayah parkiran motor UPN “Veteran” Jakarta, diterapkan beberapa peraturan baru oleh pihak koperasi yang harus dipatuhi oleh pengisi kantin. Peraturan baru tersebut meliputi kebersihan dan kenyamanan untuk mahasiswa seperti yang disampaikan oleh Subur, selaku Ketua Koperasi, “kantin baru ini harus higienis, bersih, tertib, nyaman dan bebas dari asap rokok,” ungkapnya. Selain itu, untuk pelayan kantin dan petugas kantin semua harus menggunakan seragam. Di kantin baru ini juga disediakan fasilitas seperti toilet serta petugas kebersihan yang selalu siap membersihkan sampai sore hari.
Variasi makanan yang dijual di kantin baru ini tidak sama dengan kantin sebelumnya. Pihak koperasi sendiri sudah memilah makanan dan minuman yang diperbolehkan untuk dijual, seperti stand pertama menjual soto ayam atau nasi rames dan di stand berikutnya tidak diperkenankan untuk menjual jenis makanan yang sama. Setiap stand harus menjual jenis makanan yang berbeda supaya lebih teratur dan merata. Selain itu, perbedaan pun terlihat di kantin baru tidak diperbolehkan menjual minuman kemasan. “Minimal untuk satu stand tempat makan diperbolehkan menjual teh dan air putih tetapi tidak untuk minuman kemasan seperti kopi dan lain-lain,” tegas Subur.
Jam operasional diberlakukan mulai pukul 07.00 WIB sampai dengan 18.00 WIB agar bisa menyesuaikan dengan mahasiswa. Kantin ini di khususkan untuk orang-orang yang memang sudah berkerja sama dengan UPNVJ. Namun, tidak ada pengecualian untuk tetap mengikuti aturan yang berlaku. “Adanya aturan yang harus tetap mereka ikuti jadi kalau memang tidak mampu silakan gabung dengan yang lain jadi kan bisa lebih murah,” tambah lelaki yang gemar berorganisasi ini.
Hukuman atau sanksi juga akan diberikan dengan tegas oleh pihak koperasi kepada penjual di kantin jika memang terbukti melanggar peraturan, seperti tidak bisa menjaga kebersihan. Pihak penjual yang nantinya tidak bisa menjaga kebersihan kantin akan di tegur dan diberi kesempatan sebanyak 3 kali teguran, namun jika teguran yang ketiga tetap tidak bisa menjaga kebersihan dengan baik, maka terpaksa pihak Koperasi akan memutuskan kontrak dengan pihak kantin. “Karena kebersihan merupakan peraturan utama yang harus dipatuhi di kantin baru ini, karena masing-masing kantin sudah diberikan fasilitas masing-masing agar bisa dijaga kebersihannya dan membuat mahasiswa nyaman,” jelas lelaki yang mempunyai 2 anak tersebut.
Penulis : Della
Editor : Winda
Foto : Winda
Tapi sayang kenyataan langsung dilapangan jauh dari apa yg sudah dijabarkan ketua koperasi, bahkan tifak ada tim yg bnar2 menangani kantin baru ini di dlam koperasinya sendiri. Toilet pun banyak yg rusak dan kotor padahal terbilang baru.