Keikutsertaan UPNVJ dalam Pelayaran Kebangsaan Bela Negara
Kegiatan Pelayaran Kebangsaan Bela Negara yang dilaksanakan dari tanggal 18-23 Desember di Surabaya, diharapkan dapat menambahkan rasa bela negara mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) terhadap tanah airnya.
Aspirasionline.com – UPNVJ akan mengikuti kegiatan dalam peringatan hari Bela Negara yang jatuh pada tanggal 19 Desember. Kegiatan tersebut adalah “Pelayaran Kebangsaan Bela Negara” yang diikuti oleh seratus mahasiswa UPNVJ dari perwakilan organisasi mahasiswa (ormawa) dan sepuluh pembina.
Salah satu ormawa yang mengikuti kegiatan ini adalah yang terdapat di Fakultas Hukum (FH). Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FH yang mengirim dua perwakilan, Senat FH dengan tiga perwakilan. Untuk perkumpulan yang ada di FH seperti Unit Peradilan Semu (UPS), dan Forum Riset Debat Mahasiswa (FRDM), mengirim masing-masing satu perwakilan. Menurut Syavira Devianty Putri yang merupakan sekretaris BEM FH, acara tersebut tak hanya sekedar pemberian materi bela negara saja. “Ada pelatihan PBB (Peraturan Baris Berbaris, red), lomba-lomba, dan simposium yang rencananya dihadiri oleh presiden,” ungkapnya, pada Senin (11/12) lalu.
Hal tersebut dibenarkan oleh Wakil Rektor III (Warek III) UPNVJ bagian kemasiswaan, Halim Mahfudh, acara yang diselenggarakan oleh Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) ini merupakan ‘nawacita’ atau sembilan agenda prioritas Presiden Republik Indonesia (RI) , Joko Widodo. “Isi kegiatan ini adalah berlayar dari Surabaya ke Jakarta, dalam pelayaran ini akan diberikan materi-materi tentang bela negara,” jelas Halim yang ditemui di ruangannya pada Selasa (12/12). Materi dalam kegiatan tersebut akan diisi oleh Panglima Tentara Negara Indonesia (TNI), Kemenristekdikti, Menteri Pertahanan, dan pemateri lainnya.
Kegiatan yang berlangsung pada 18 hingga 23 Desember ini tidak hanya diikuti oleh UPNVJ, tetapi juga oleh 45 universitas lainnya yang kebanyakan merupakan Perguruan Tinggi Negeri Baru (PTN-B). Peserta yang akan diberangkatkan pada 17 Desember menggunakan kereta dari stasiun Gambir ini mulai berlayar dari Surabaya menuju Jakarta tanggal 20-22 Desember. Setelah berlayar, acara dilanjutkan dengan Simposium Internasional pada 23 Desember. “Sampai di Jakarta masih ada kegiatan lagi yaitu simposium yang rencananya akan dihadiri oleh Presiden Jokowi, dan Menteri Kelautan dan Perikanan Ibu Susi,” jelas Halim.
Kegiatan yang seluruh biayanya ditanggung oleh universitas ini memberikan fasilitas kepada seluruh mahasiswa yang mengikuti kegiatan dengan satu pasang pakaian olahraga, sepatu, topi, makan, miinum, penginapan, dan uang saku sesuai standar keuangan. Tak hanya fasilitas, acara yang jatuh pada pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) ini juga memberikan surat dispensasi kepada mahasiswanya yang tidak dapat mengikuti UAS. Hal tersebut dikarenakan UPNVJ yang merupakan kampus Bela Negara. “Karena kita adalah kampus Bela Negara kita harus ikut aktif dalam kegiatan ini,” katanya.
Terakhir, Halim berharap adanya kegiatan ini nantinya dapat membuat mahasiswa UPN bisa mencintai dan membela negaranya. “Membela negaranya bukan berarti menggunakan fisik. Tapi bisa disiplin, pintar, dan ketika lulus dapat meningkatkan kualitas bangsa atau daya saing bangsa,” tutupnya.
Reporter : Anjar Mg. |Editor : Ida